Potret Kehidupan Bapak Muslim Pengrajin Miniatur Rumah Gadang Pada Fotografi Dokumenter

Irfan, Wahyu Pratama (2021) Potret Kehidupan Bapak Muslim Pengrajin Miniatur Rumah Gadang Pada Fotografi Dokumenter. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

Preview	Text (COVER) COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (881kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB IV) BAB IV & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview
	Text (0845115 - IRFAN WAHYU PRATAMA) 0845115 - IRFAN WAHYU PRATAMA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Downloads

Abstract

Bapak Muslim adalah seorang pengrajin miniatur rumah gadang pada Jorong Babukik, Kanagarian Kamang Mudiak, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam. Sebagai pengrajin miniatur, keahlian tersebut diperoleh pada tahun 1980 dan telah mendirikan usaha mandiri pada tahun 1987. Hasil produksi miniatur rumah gadang didistribusikan pada toko penjualan souvenir, dan memperluas jejaring pada tempat wisata yang ramai dikunjungi para wisatawan, dan telah mencapai prestasi dengan dijadikannya hasil produksi tersebut sebagai cinderamata bagi kalangan wisatawan asing. Namun, bapak Muslim menaruh harapan besar bagi pemuda generasi penerus di daerah Kamang untuk dapat melestarikan dan bersatu dalam terbentuknya koperasi dagang dunia industri kreatif. Hal tersebut dikarenakan produksi miniatur rumah gadang tidak hanya sebagai bentuk penghasil ekonomi semata, melainkan terdapatnya suatu makna yang mampu memperkenalkan filosofi kebudayaan masyarakat suku MinangKabau. Metode EDFAT (entire, detail, frame, angle, time) sebagai suatu pendekatan yang digunakan dalam penciptaan fotografi dokumenter, dan dikembangkan oleh J.Streisel akan menjadi pilihan dalam proses penciptaan ini. Pendekatan tersebut meliputi kehidupan bapak Muslim dan proses produksi miniatur sebagai objek pemotretan, hal tersebut akan meliputi diantarnya; keseluruhan, detil, pembingkaian, sudut pandang, dan waktu yang di kemas pada photo story. Hasil foto yang berjumlah 28 foto merupakan bentuk wujud karya penciptaan ini, hal tersebut disajikan berdasarkan kejadian yang terdapat pada kehidupan bapak Muslim. Selain dari hasil wujud karya, penciptaan fotografi dokumenter pada kehidupan bapak Muslim juga akan memperkenalkan nilai filosofis masyarakat setempat, yaitu adat, sosial, dan kebudayaan. Sehingga mampu memberikan suatu pengetahuan bagi audiennya, dan dapat dikembangkan menjadi suatu edukasi dalam konteks hostori. Kata kunci: Potret Kehidupan, bapak Muslim, Pengerajin Miniatur, fotografi dokumenter, dan metode EDFAT.

Actions (login required)

View Item