Aguang dalam Acara Batagak Pangulu di Nagari Koto Gadang Kecamatan Iv Koto Kabupaten Agam

Faridatul, Inayah (2019) Aguang dalam Acara Batagak Pangulu di Nagari Koto Gadang Kecamatan Iv Koto Kabupaten Agam. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

[img]
Preview
Text (COVER)
COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version

Download (314kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB IV)
BAB IV & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (0143315 - FARIDATUL INAYAH)
0143315 - FARIDATUL INAYAH.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Downloads

Downloads per month over past year

Abstract

Aguang merupakan salah satu alat musik tradisional di Minangkabau, yang terdapat pada acara batagak pangulu di Nagari Koto Gadang, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam. Aguang dalam acara batagak pangulu terdiri dari 2 buah aguang, yakni aguang besar dan aguang kecil, yang digantung menggunakan kayu, dan dimainkan oleh sepasang pemain menggunakan 1 stik pada aguang besar dan 2 buah stik pada aguang kecil, serta dimainkan pada saat penyembelihan kerbau hingga akhir acara. Tujuan penelitian terhadap objek yang dikemukakan di atas untuk mendeskripsikan unsur-unsur musikal aguang dalam batagak dan mendeskripsikan pandangan masyarakat terhadap aguang dalam acara batagak pangulu di Kanagarian Koto Gadang Kecamatan IV Koto Kabupaten Agam. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data-data yang berkaitan dengan kesenian aguang dalam acara batagak pangulu untuk kebutuhan penelitian ini adalah studi pustaka dan studi lapangan yang terdiri dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian dari aguang yang dimainkan pada acara batagak pangulu ialah, memiliki 4 unsur-unsur musik yaitu memiliki 3 pola ritme, melodi yang dimainkan secara ostinato, keselarasan bunyi, dan warna bunyi idiophone. Pandangan masyarakat terhadap aguang terdapat 3 golongan yaitu pandangan masyarakat umum, pandangan generasi muda dan pandangan pelaku seni. Fungsi aguang terdiri dari 2 macam yakni fungsi primer dan fungsi sekunder yang terbagi tiga yaitu legitimasi batagak pangulu, fungsi komunikasi dan fungsi ekonomi. Kata Kunci: Aguang; Alat Musik Tradisional; Minangkabau; batagak Pangulu; fungsi.

Item Type: Thesis (Strata)
Uncontrolled Keywords: Aguang; Alat Musik Tradisional; Minangkabau; batagak Pangulu; fungsi.
Subjects: Seni Pertunjukan > Seni Karawitan
Seni Pertunjukan
Divisions: Fakultas Seni Pertunjukan > Prodi Seni Karawitan
Depositing User: Tulus Setiawan
Date Deposited: 25 Jun 2021 08:26
Last Modified: 18 May 2022 08:38
URI: http://repository.isi-padangpanjang.ac.id//id/eprint/978

Actions (login required)

View Item View Item