“Keluarga” sebagai Ide Penciptaan Karya Seni Grafis

Hendri, Maisas Putra (2017) “Keluarga” sebagai Ide Penciptaan Karya Seni Grafis. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

Preview	Text (COVER) COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (107kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (153kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (238kB) | Preview
Preview	Text (BAB V) BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (100kB) | Preview
	Text (07262010 - HENDRI MAISAS PUTRA) 07262010 - HENDRI MAISAS PUTRA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Downloads

Abstract

“Keluarga” merupakan tempat awal dimana sekelompok individu membangun juga membentuk sikap perilaku dan pola dalam menjalani hidup dan kehidupan. Adanya dampak negatif dan posistif yang di timbulkan akan dua jenis bentuk keluarga tersebut di antaranya dampak negatif dari jenis keluarga yang buruk. Maka ini menjadi suatu rangsangan bagi pengkarya untuk melahirkan sebuah karya estetis yang di picu oleh fenomena tersebut. Menjadikan manusia sebagai objek dalam karya dengan tema menggambarkan jenis manusia yang memiliki penyakit hati suka menfitnah, hoax, dan iri hati terhadap keluarganya sendiri yang masih satu kaum pasukuan. Perilaku ini tentu saja memberikan dampak buruk kepada moral yang akan menjadi tradisi turun-temurun kepada generasi anggota keluarga dalam ruang lingkup kecil, dan dampak buruk terhadap negara. Sehingga hadir bentuk karya simbolik dengan garapan dimulai dari merenungkan dan mengingat kembali atas apa yang dirasakan saat keluarga sendiri menjadi korban dari kekejaman tersebut. Melalui ini semua lahirlah bentuk perasaan marah, benci, dan sakit di eskpersikan melalui goresan dengan menghadirkan suasana mengerikan kedalam karya. Adapun ide yang memicu gagasan untuk melahirkan sebuah karya seni rupa, yang mana ide tersebut diolah kedalam karya seni grafis. Proses penggarapan menggunakan penggabungan dua teknik utama dalam seni grafis yaitu teknik relief print (cetak tinggi) dan serigrafi (cetaksaring). Relief print berfungsi sebagai master cetakan sekaligus pemberi kontur pada karya dan serigrafi berfungsi dalam proses pewarnaan karya. Penggabungan kedua teknik ini tidak terlepas pada azas proses pencetakan karya seni grafis konvensional yang mana seluruh prosesnya mengacu pada esensi yang ada pada teknik cetak. Kata-kata kunci: Fenomena keburukan keluarga, penyakit hati dan seni grafis.

Actions (login required)

View Item