Femi, Baharnah Sitepu (2024) PERUBAHAN TRADISI MAANTAAN MINYAK (Studi Kasus Pada Masyarakat Nagari Ampuan Lumpo Kecamatan IV Jurai Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatra Barat). Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.
|
Text (COVER)
COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (775kB) |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (753kB) |
|
|
Text (BAB V)
BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
|
Text (10100420 - FEMI BAHARNAH SITEPU)
10100420 - FEMI BAHARNAH SITEPU.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Downloads
Downloads per month over past year
Abstract
Penelitian ini mengkaji “Perubahan Tradisi Maantaan Minyak pada Masyarakat Nagari Ampuan Lumpo Kecamatan Iv Jurai Kabupaten Pesisir Selatan”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan prosesi tradisi maantaan minyak serta bentuk perubahan tradisi maantaan minyak dan penyebab terjadinya perubahan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Perubahan Sosial dari Gillin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan langkah-langkah antara lain mengumpulkan data, mereduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan tradisi maantaan minyak terdiri dari 4 tahapan. Tahap pertama yaitu maucok (mengundang) masyarakat nagari. Kedua mengisi dulang. Tahap Ketiga mengantarkan minyak (barang bawaan) dari pihak bako merupakan sebuah kegiatan memberikan, menyerahkan barang bawaan berupa perlengkapan bayi hingga perhiasan kepada si pangka (orangtua si bayi) dengan menggunakan odong-odong sebagai transportasinya. Keempat akhir dari prosesi ini ialah pemasangan cincin atau anting-anting kepada si bayi oleh pihak bako. Namun, seiring perkembangan zaman, tradisi ini juga mengalami perubahan. Perubahan tersebut terlihat dari tahap persiapan dan pelaksanaan terutama barang yang dibawa oleh masyarakat dalam tradisi tersebut. Barang tersebut berupa minyak tanah yang diganti dengan kain panjang, daun sirih diganti dengan penggunaan gulo-gulo, penambahan emas dalam barang bawaan, dan transportasi. Beberapa faktor yang menyebabkan perubahan ini antara lain ekonomi, dan kemajuan teknologi.
| Item Type: | Thesis (Strata) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tradisi; Maantaan Minyak; Perubahan |
| Subjects: | Seni Pertunjukan > Antropologi Budaya Seni Pertunjukan |
| Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Prodi Antropologi Budaya |
| Depositing User: | Tulus Setiawan |
| Date Deposited: | 09 Dec 2025 03:12 |
| Last Modified: | 09 Dec 2025 03:12 |
| URI: | http://repository.isi-padangpanjang.ac.id//id/eprint/2403 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
