TRADISI BERBURU BABI DI NAGARI PANTA PAUH KECAMATAN MATUR KABUPATEN AGAM PROVINSI SUMATERA BARAT

Natasya, Aulia Putri (2023) TRADISI BERBURU BABI DI NAGARI PANTA PAUH KECAMATAN MATUR KABUPATEN AGAM PROVINSI SUMATERA BARAT. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

[img] Text (COVER)
COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version

Download (2MB)
[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version

Download (998kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version

Download (898kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (10100419 - NATASYA AULIA PUTRI)
10100419 - NATASYA AULIA PUTRI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Downloads

Downloads per month over past year

Abstract

Skripsi ini berjudul “Tradisi Berburu Babi Di Nagari Panta Pauh Kecamatan Matur Kabupaten Agam Sumatera Barat”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan aktivitas tradisi berburu babi dan fungsi tradisi berburu babi bagi masyarakat di Nagari Panta Pauh, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam. Teori yang digunakan dalam skripsi ini adalah teori fungsionalisme dari Bronislaw Malinowski. Adapun metode yang penulis gunakan yaitu metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa ada dua tahapan dalam melakukan berburu babi yaitu persiapan sebelum berburu dan pelaksanaan berburu babi. Didalam aktivitas berburu terdapat fungsi bagi masyarakat yang bisa kita lihat, fungsi tersebut adalah sebagai berikut: a) Lingkungan, tradisi buru babi yang ada di Nagari Panta Pauh berfungsi sebagai pengendalian hama babi hutan. b) Rekreasi, berburu babi tidak hanya menjadi hobi bagi para pemburu, tetapi juga memberikan kepuasan tersendiri bagi mereka yang melakukannya. c) Sosial, terdapat kerjasama, ajang silaturrahmi dan status sosial. d) Budaya, buru babi dapat dipandang sebagai salah satu bentuk negosiasi terhadap ketentuan adat yang mungkin melarang laki-laki untuk melakukan aktivitas tertentu. Melalui buru babi, laki-laki dapat menemukan cara untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang mereka sukai tanpa melanggar ketentuan adat yang ada. e) Ekonomi, berburu juga memiliki manfaat bagi masyarakat di lokasi berburu, yaitu dengan mendorong pertumbuhan ekonomi melalui aktivitas berdagang yang terjadi di sekitar lokasi berburu.

Item Type: Thesis (Strata)
Uncontrolled Keywords: Berburu babi; Pelaksanaan berburu; Fungsi berburu
Subjects: Seni Pertunjukan > Antropologi Budaya
Seni Pertunjukan
Divisions: Fakultas Seni Pertunjukan > Prodi Antropologi Budaya
Depositing User: Tulus Setiawan
Date Deposited: 04 Nov 2025 04:28
Last Modified: 04 Nov 2025 04:28
URI: http://repository.isi-padangpanjang.ac.id//id/eprint/2288

Actions (login required)

View Item View Item