Handika, Pramana Putra (2017) Pertunjukan Solis Gitar Klasik dalam Repertoar Concerto In C Mayor RV 425, Asturias, dan Zapin Ya Salam. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.
|
Text (COVER)
COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (394kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (3MB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
![]() |
Text (03212012 - HANDIKA PRAMANA PUTRA)
03212012 - HANDIKA PRAMANA PUTRA.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Downloads
Downloads per month over past year
Abstract
1. Concerto in C Mayor Rv 425, Concerto in C Mayor Rv 425 repertoar dari zaman baroque. Antonio Lucio Vivaldi adalah seorang komponis biola yang menulis karya Concerto in C Mayor untuk Mandolin dalam tiga gerakan dalam tempo allegro (gerakan pertama), largo (gerakan kedua), allegro (gerakan ketiga), namun kemuan di gubah oleh Gian Francesco Malipiero ke intrumen gitar klasik. 2. Asturias (Leyenda) Karya Isaac Albeniz, Sebuah repertoar yang sudah begitu populer di telinga para gitaris klasik pada khususnya. Isaac Manuel Francisco Albeniz y Pascual adalah seorang komponis piano di era romantik yang menulis karya Asturias untuk piano dalam tangga nada G minor, namun kemudian di transkripsi oleh F. Tarrega ke dalam E minor untuk solo gitar klasik. 3. Zapin Ya Salam. Zapin adalah salah satu genre seni Islam dalam kebudayaan Melayu yang awalnya diserap dari tamadun Islam dari Timur Tengah, yang kemudian diolah menjadi khas zapin Melayu. Zapin tardiri dari unsur seni tari, musik, teks, yang menyatu dalam sebuah persembahan. Konon katanya syair dalam lagu berupa puji-pujian terhadap Rasulullah. Seni ini dalam kebudayaan Melayu difungsikan dalam berbagai aktivitas yang umumnya berhubungan dengan aktivitas Islami seperti upacara perkawinan, khitanan, festival, pesta budaya, hari besar agama Islam, dan lainnya. Seni zapin ini terus hidup sampai sekarang, karena fungsi sosialnya dalam masyarakat, bisa juga disebut musik gambus, yang alat musik utamanya adalah gambus disamping pembawa ritmisnya adalah tiga buah marwas. Pada kesempatan ini Zapin Ya Salam disajikan dalam bentuk Combo.
Item Type: | Thesis (Strata) |
---|---|
Subjects: | Seni Pertunjukan > Seni Musik |
Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Prodi Seni Musik |
Depositing User: | Tulus Setiawan |
Date Deposited: | 02 Mar 2020 03:58 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 07:57 |
URI: | http://repository.isi-padangpanjang.ac.id/id/eprint/286 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |