Virma, Dwi Arianti (2024) MAKNA PADA TRADISI MANYABIK PADI SARENTAK DI NAGARI SUMPUR KUDUS KABUPATEN SIJUNJUNG PROVINSI SUMATERA BARAT. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.
|
Text (COVER)
COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (993kB) |
|
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (862kB) |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (857kB) |
|
|
Text (BAB V)
BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (899kB) |
|
|
Text (10404520 - VIRMA DWI ARIANTI)
10404520 - VIRMA DWI ARIANTI.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Downloads
Downloads per month over past year
Abstract
Skripsi ini berjudul “Makna Pada Tradisi Manyabik Padi Sarentak di Nagari Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat''. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan dan makna tradisi manyabik padi sarentak di Nagari Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori interpretatif simbolik dari Clifford Geerzt. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif, dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa latar belakang dari tradisi manyabik padi sarentak ini selain untuk mengurangi hama juga berkaitan dengan kedatangan Syekh Ibrahim ke Sumpur Kudus pada tahun 1503 yang mana beliau mengajarkan masyarakat membuka lahan persawahan, membajak dan menanam padi, tapi pada batinnya mengajarkan agama Islam. Adapun urutan pelaksanaan tradisi manyabik padi sarentak ini, rapat penentuan palakat, manyabik padi, maangkuik padi ka ungguak, mangiriak ungguak padi, mangipeh padi, manjomuagh padi, bakawuagh adat, dan mamanggang jami. Makna dari tradisi ini secara umum adalah kebersamaan dalam konteks waktu dimulai. Adapun makna dari pelaksanaan tradisi ini seperti, sebagai proses menyamakan persepsi, makna ekonomi dan lapangan pekerjaan, adaptasi masyarakat terhadap teknologi, kearifan lokal, ungkapan rasa syukur dan kesederhanaan, toleransi serta tenggang rasa.
| Item Type: | Thesis (Strata) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tradisi; manyabik sarentak; makna |
| Subjects: | Seni Pertunjukan > Antropologi Budaya Seni Pertunjukan |
| Divisions: | Fakultas Seni Pertunjukan > Prodi Antropologi Budaya |
| Depositing User: | Tulus Setiawan |
| Date Deposited: | 08 Dec 2025 04:18 |
| Last Modified: | 08 Dec 2025 04:18 |
| URI: | http://repository.isi-padangpanjang.ac.id//id/eprint/2397 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
