Ritual Menumbai: Sebagai Kearifan Lokal Masyarakat Desa Sialang Bungkuk Kecamatan Bandar Petalangan

Rizqon, Khoir (2022) Ritual Menumbai: Sebagai Kearifan Lokal Masyarakat Desa Sialang Bungkuk Kecamatan Bandar Petalangan. Strata thesis, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

	Text (COVER) COVER & HALAMAN PENGESAHAN.pdf - Published Version Download (927kB)
	Text (ABSTRAK) ABSTRAK & DAFTAR ISI.pdf - Published Version Download (703kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf - Published Version Download (759kB)
	Text (BAB V) BAB V & DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (10203718 - RIZQON KHOIR) 10203718 - RIZQON KHOIR.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Downloads

Abstract

Skripsi ini membahas tentang ritual menumbai sebagai kearifan lokal pada masyarakat Desa Sialang Bungkuk. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan prosesi dari ritual menumbai sebagai kearifan lokal dan mendeskripsikan nilai kearifan lokal ritual menumbai masyarakat yang ada di Desa Sialang Bungkuk. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori ritual, dan kearifan lokal. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan etnografi untuk mendeskripsikan data berupa tahapan ritual menumbai pada masyarakat Desa Sialang Bungkuk. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi lapangan, wawancara, studi pustaka, dan dokumentasi. Adapun temuan penelitian ini yaitu prosesi ritual menumbai sebagai berikut: 1) Menuoan sialang, 2)Menepuk Pohon tiga kali menunggu jawaban, 3) Membaca mantra (salam pertama, pembujuk lebah, pasu) 4) Memanjat pohon sialang sambil membaca mantra, 5) Meniti dahan sambil membaca mantra (salam Nabi Sulaiman), 6) Mengusir lebah menggunakan tunam sambil membaca sholawat, 7) Menurunkan madu, 8) Membaca mantra (pasu dan pembuka pasu), 9) Turun sambil membaca mantra meminta izin pulang. Temuan selanjutnya nilai kearifan lokal di Desa Sialang Bungkuk sebagai berikut: 1) Struktur lingkungan, 2) Fungsi ritual menumbai terhadap lingkungan, 3) Reaksi alam terhadap ritual menumbai, 4) Hubungan timbal balik ritual menumbai dengan masyarakat. Kata kunci: Prosesi, Ritual Menumbai, Kearifan Lokal.

Actions (login required)

View Item